SemestaJambi – Persoalan sampah yang kerap menjadi tantangan besar bagi Kota Sungai Penuh segera ditangani dengan langkah strategis. Wali Kota Sungai Penuh, Alfin, SH, menegaskan komitmen penuh pemerintah daerah dalam menghadirkan solusi nyata melalui pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di kawasan Renah Kayu Embun (RKE).
Sejak awal, kawasan RKE diproyeksikan sebagai pusat pengolahan sampah berbasis konsep T3R (Reduce, Reuse, Recycle). Konsep ini menghadirkan sistem pengelolaan modern yang ramah lingkungan, efisien, dan berkelanjutan, sekaligus memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat.
“Persoalan sampah adalah tantangan serius. Karena itu, kami menyiapkan RKE sebagai TPST T3R modern agar pengelolaan sampah lebih berdaya guna sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat,” tegas Wali Kota Alfin.
TPST yang akan dibangun di Renah Kayu Embun tidak hanya berfungsi sebagai lokasi penampungan, tetapi juga pusat pengolahan sampah terpadu. Sampah yang masuk akan dipilah sesuai jenisnya, kemudian diolah menjadi produk bernilai tambah, seperti kompos, bahan daur ulang, hingga produk kreatif lain yang bisa dimanfaatkan masyarakat.
Langkah ini diharapkan tidak hanya menyelesaikan persoalan sampah, tetapi juga mendorong ekonomi sirkular yang berkelanjutan di Kota Sungai Penuh.
Meski pemerintah menyiapkan fasilitas pengolahan sampah modern, Wali Kota Alfin menekankan bahwa keberhasilan program tetap bergantung pada kesadaran dan partisipasi masyarakat.
“Pemerintah menyiapkan fasilitas, tetapi keberhasilan program sangat bergantung pada kesadaran dan partisipasi warga,” ujarnya.
Ia pun mengajak seluruh masyarakat Sungai Penuh untuk mendukung program ini dengan mulai membiasakan diri memilah sampah sejak dari rumah, serta ikut menjaga kebersihan lingkungan.
Dengan adanya dukungan bersama antara pemerintah dan masyarakat, Pemkot Sungai Penuh optimis persoalan sampah yang selama ini menjadi masalah utama bisa diatasi secara tuntas, terarah, dan bermanfaat bagi seluruh warga.
Langkah pembangunan TPST di Renah Kayu Embun ini menjadi bukti nyata komitmen Pemkot dalam mewujudkan Sungai Penuh yang bersih, sehat, dan berdaya guna, sekaligus menjaga kelestarian lingkungan untuk generasi mendatang.